5 Jenis Hosting Untuk Ngeblog

Jenis Hosting Untuk Ngeblog
Apakah sobat sudah tau apa itu hosting ? hosting atau web hosting adalah komputer server yang dijadikan tempat untuk menampung data-data yang diperlukan untuk membangun sebuah website. Contoh data website : artikel, gambar, video, email, aplikasi, program, script, database dst..

Jenis Jenis Hosting untuk ngeblog


Haruskah menggunakan hosting sendri jika membuat blog atau website ?

Bisa iya bisa tidak… keputusan ada ditangan sobat sendiri. Jika ingin membangun website yang professional dan memiliki full akses semuanya sobat harus mengunakan hosting dan domain sendiri. Tapi untuk tahap blogger pemula, sobat bisa menggunakan hosting gratisan seperti blogger.com dan wordpress.com


1. Free Hosting (Hosting Gratis)

Berdasarkan harga, sudah jelas jenis hosting ini paling banyak dicari blogger karena gratisanya. Tapi hosting gratis biasanya ada banyak iklan. Layananya terbatas dan sewaktu waktu website atau blog kita dapat dihapus. Contoh hosting gratis : wordpress.com, blogger.com, weebly.com, tumblr.com dst

2. Shared Hosting (Hosting Berbagi)

Adalah sebuah layanan hosting  yang berada di dalam satu komputer server yang sama dengan beberapa akun hosting yang lain. Pelayanan server tersebut digunakan secara bersama-sama oleh user lain. Contoh peyedia shared hosting : hostmonster.com, hostgator.com, ziehost.com, bluehost.com, hawkhost.com

3. Virtual Private Server (VPS)

Virtual Private Server (VPS) adalah sebuah layanan hosting mirip dengan shared hosting tetapi memiliki kelebihan yaitu dalam hal menentukan OS dan platform yang akan sobat gunakan. Karena memiliki kelebihan tersebut, VPS lebih mahal daripada shared hosting. Contoh penyedia VPS: hudsonvalleyhost.com, tmzvps.com, bluehost.com, contabo.com

4. Dedicated Server

Dedicated Server adalah server yang digunakan untuk menjalankan aplikasi (program) dengan beban yang cukup tinggi yang tidak bisa dioperasikan dalam shared hosting atau VPS. Contoh penyedia Dedicated Server: hudsonvalleyhost.com, bluehost.com, tmzvps.com, dan justhost.com


5. Cloud Hosting

Cloud hosting adalah jenis hosting yang memakai teknologi cloud. Dengan hosting ini memungkinkan beberapa server virtual dijadikan satu (cloud) dan berfungsi sebagai storage (disk virtual) atau computing node (CPU virtual). Contoh penyedia Cloud Server: ramnode.com, vultr.com, digitalocean.com, dan inmotionhosting.com

Ada 2 jenis hosting  berdasarkan tempatnya
yaitu : lokal (Indonesia) dan luar negeri (Internasional) 
  1. Indonesia : niagahoster.co.id, rumahweb.com, dan dewaweb.com
  2. Hosting luar negeri : hawkhost.com, bluehost.com, hostgator.com, dan siteground.com

    Tentang Ilustrasi Hosting untuk ngeblog

    Biar sobat gak bingung, kita ilustrasikan hosting dengan tempat usaha. Misalkan sobat ingin membuka sebuah toko di Mall rincian yang dibutuhkan sebagai berikut :
    • Tempat usaha = Hosting
    • Di sebuah Mall = Penyedia hosting
    • Agar sobat bisa membuka toko = web/blog
    • Untuk jualan dan dikenal orang = internet
    • Pihak Mall menyediakan tempat dengan sistem sewa = Jenis hosting
    • System sewa beragam = share hosting, VPS, dan Dedicated
    • Setiap sistem sewa tempat memiliki pilihan jangka waktu = bulanan/triwulan/tahunan
    • Memiliki pilihan harga sewa berdasarkan spesifikasinya masing-masing
    • Spesifikasi yang dimaksud terdiri dari fisik = hardware dan non fisik = software
    • Lokasi = IP address
    • Bentuk ruang  = disk SSD/SATA
    • Ukuran ruang  = diskspace MB/GB/TB, kapasitas pengunjung  = bandwidth
    • Kecepatan akses = processor, kapasitas akses  = RAM, telepon =email
    • Setelah sobat sepakat, maka sobat berhak mengelola tempat yang disewa dengan teknik operasional pilihan sobat sendiri = managable/unmanagable, baik soal manajemen = panel, jumlah toko =web/blog, setting tempat = platform, dekorasi = theme, perkakas = plugin, script, item dagangan = artikel, gambar, video).

      Tentang Name Server

      Name Server atau biasa disingkat NS adalah nama dari DNS Server (komputer server yang memiliki database hostname atau nama domain beserta ip addressnya). Fungsi Name Server ini adalah menterjemahkan nama domain ke ip address. NS (name server) digunakan untuk mengarahkan sebuah domain ke server (hosting) tertentu. Biasanya ditulis dengan format ns1.namaserver, dns2.namaserver

      Related Posts:

      0 Response to "5 Jenis Hosting Untuk Ngeblog"

      Post a Comment